jalanlain - Sahabat Guru Indonesia. Di tengah kesibukan dunia pendidikan yang tak pernah berhenti, Rapat Kerja Daerah (Rakerda) Ikatan Guru Indonesia (IGI) Kabupaten Sampang yang akan digelar pada 4-5 Januari 2025 di Trawas, Mojokerto, hadir dengan nuansa berbeda. Tidak hanya membahas strategi pendidikan era digital, acara ini juga dirancang untuk memberikan sentuhan refreshing kepada para peserta yang sehari-harinya sibuk di kelas.
Lokasi Trawas, yang dikelilingi pegunungan hijau dan udara segar, dipilih bukan tanpa alasan. Ketua Panitia menjelaskan, “Kami ingin para peserta merasa segar, tidak hanya secara fisik tetapi juga mental. Ide-ide besar sering kali muncul saat kita berada di suasana yang mendukung.” Sebanyak 24 guru terpilih dari berbagai kecamatan di Kabupaten Sampang akan menghadiri acara ini dengan semangat tinggi, siap berdiskusi sambil menikmati keindahan alam.
Agenda Rakerda ini memadukan diskusi serius dengan suasana santai. Setelah sesi presentasi dari tiga narasumber utama, peserta akan diajak menikmati suasana Trawas dengan berbagai aktivitas ringan seperti jalan santai, menikmati kopi khas pegunungan, hingga berbincang santai di bawah pohon rindang. “Siapa bilang diskusi pendidikan harus selalu di ruang tertutup? Di Trawas, suasana lebih cair, tetapi tetap produktif,” ujar salah satu panitia dengan senyum.
Tiga narasumber yang dihadirkan juga siap memberikan warna baru dalam acara ini. Hasan Rohmad, M.Pd., akan membuka pembahasan tentang pentingnya karakter dalam pendidikan era digital. Mohammad Anas Fikri, S.T., M.T., akan memaparkan bagaimana kecerdasan buatan (AI) dapat membantu meringankan beban kerja guru. Sementara itu, Vivit Eka Damayanti, S.Pd., M.Pd., akan berbicara tentang bagaimana teknologi dapat menjangkau siswa dari berbagai latar belakang dengan semangat inklusivitas.
Para peserta juga mengungkapkan antusiasme mereka terhadap konsep acara yang tidak biasa ini. “Kami sangat menantikan suasana segar seperti ini. Biasanya rapat kerja itu formal dan melelahkan, tapi kali ini sepertinya akan lebih santai. Harapannya, kami bisa pulang dengan ide-ide baru sekaligus semangat yang diperbarui,” ujar seorang guru dari Kecamatan Omben.
Acara ini membuktikan bahwa strategi pendidikan yang serius dapat dirancang dalam suasana yang santai dan menyenangkan. Dengan sentuhan refreshing, para peserta diharapkan tidak hanya pulang membawa gagasan baru, tetapi juga energi segar untuk diterapkan di sekolah masing-masing.
Esok hari, Rakerda IGI Sampang akan dimulai, dengan semangat yang menggabungkan kerja keras, inspirasi, dan kesegaran alam. Trawas, dengan segala keindahannya, akan menjadi saksi bagaimana para guru menyusun langkah-langkah besar untuk pendidikan yang lebih baik.
Posting Komentar untuk "Rakerda IGI Sampang Sambil Refreshing : Merancang Pendidikan Era Digital di Harmoni Trawas"